4 Tahapan Utama Penyusunan Laporan Keuangan Tahunan, Wajib Dilakukan!
Laporan keuangan tahunan adalah ringkasan dari data keuangan suatu perusahaan dalam durasi 1 tahun
Istilah laporan keuangan tahunan bukan hal yang asing di telinga orang-orang perkantoran. Istilah ini merujuk pada ringkasan dari data keuangan dari suatu perusahaan dalam durasi 1 tahun. Dengan demikian, isinya kurang lebih adalah kegiatan perusahaan selama setahun berikut detail pemasukan dan pengeluarannya.
Tujuan pembuatan laporan ini ada banyak. Namun yang paling utama adalah untuk melakukan evaluasi performa keuangan perusahaan selama setahun. Dari hasil evaluasi tersebut, dapat dilakukan perbaikan apabila ada kekurangan dan peningkatan untuk kinerja yang lebih baik di tahun berikutnya.
Laporan keuangan tahunan adalah salah satu jenis laporan keuangan yang sangat penting untuk sebuah perusahaan. Untuk itu, proses pembuatannya harus dibuat secermat mungkin. Ada beberapa langkah-langkah dalam pembuatan laporan ini yang perlu untuk Anda ketahui. Tahapan laporan keuangan terdiri dari beberapa hal penting berikut ini.
Menyusun Informasi Kegiatan Perusahaan
Tahap pertama dalam pembuatan laporan keuangan tahunan adalah menyusun informasi kegiatan-kegiatan perusahaan yang dilakukan selama setahun. Setiap kegiatan harus diberikan detail informasi yang berkaitan dengan masalah keuangan baik dalam hal pemasukan maupun pengeluaran.
Jika perlu lampirkan informasi-informasi tambahan tersebut di bagian lampiran laporan. Hal ini memudahkan untuk mengecek validitas dari data laporan keuangan Anda.
Menentukan Tema Laporan Keuangan
Setiap tahunnya, suatu perusahaan biasanya mengalami kondisi-kondisi khusus tertentu terkait dengan kinerja mereka. Kondisi-kondisi khusus tersebut bisa dijadikan tema laporan keuangan tahunan.
Tidak masalah apakah kondisi tersebut cenderung bermakna positif atau negatif. Yang terpenting, tema laporan keuangan harus mampu memberikan gambaran dari kondisi keuangan dalam waktu setahun terakhir.
Mengklasifikasi Laporan-Laporan Keuangan
Setelah mengumpulkan informasi dan menentukan tema, tahap berikutnya adalah mulai menuliskan laporan keuangan selama setahun belakangan. Dalam melakukan penulisan, sebaiknya laporan keuangan tersebut diklasifikasikan menjadi beberapa bagian agar lebih mudah dipahami.
Beberapa bagian tersebut antara lain adalah ringkasan keuangan selama setahun, perkembangan perusahaan, informasi seputar karyawan, operasi perusahaan, dan masih banyak lagi. Pembagian ini juga memudahkan tim penulis laporan dalam membagikan tugas kepada anggotanya. Selain itu, proses penulisan tentunya juga akan lebih cepat, mudah, dan akurat.
Menambahkan Komentar Pimpinan Perusahaan
Pimpinan perusahaan adalah Puncak tertinggi sekaligus pihak yang paling bertanggung jawab terhadap jalannya perusahaan tersebut. Tak terkecuali, segala hal yang berkaitan dengan keuangan serta laporannya. Sehingga, walaupun laporan keuangan tersebut dikembangkan oleh para pegawai, Pimpinan perusahaan tetap harus bertanggung jawab, salah satunya dalam bentuk komentar secara tertulis.
Komentar ini ditambahkan biasanya paling terakhir setelah laporan sudah dibaca dan ditandatangani oleh pimpinan tersebut. Walaupun komentar ini adalah bagian yang sebaiknya tidak diedit, namun sebaiknya tetap sesuai dengan isi laporan yang dibuat. Sehingga, tidak berlebihan jika kerjasama antara pimpinan dan karyawan harus dilakukan dengan baik dalam proses pembuatan laporan keuangan tahunan ini.
