Hikmah Ibadah Umroh dan Haji yang Penting Diketahui
Apakah hikmah ibadah umrh dan haji? Pastikan membaca artikel ini sampai selesai untuk mendapatkan jawabannya.

Apakah hikmah ibadah umroh dan haji? Tentu banyak di antara kaum muslimin yang mempertanyakan hal tersebut. Pasalnya, ibadah apa saja yang disyariatkan oleh Allah Ta’ala, pastinya memiliki hikmah yang dalam, termasuk umroh dan haji.
Terlepas dari pembahasan hikmah umroh dan haji, yang pasti keduanya merupakan ibadah yang agung dan mulia di sisi Allah Azza Wa Jalla. Sehingga, tidak sepantasnya bagi setiap muslim yang memiliki kemampuan, malah menelantarkan ibadah tersebut.
Allah Ta’ala berfirman dalam Al-Qur’an :
وَأَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلَّهِ فَإِنْ أُحْصِرْتُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْيِ وَلَا تَحْلِقُوا رُءُوسَكُمْ حَتَّى يَبْلُغَ الْهَدْيُ
“Dan sempurnakanlah ibadah haji dan 'umrah karena Allah. Jika kamu terkepung (terhalang oleh musuh atau karena sakit), maka (sembelihlah) korban yang mudah didapat, dan jangan kamu mencukur kepalamu sebelum korban sampai di tempat penyembelihannya” (Surah Al-Baqarah : 196).
Inilah 4 Hikmah Penting Ibadah Umroh dan Haji
1. Beribadah Kepada Allah Ta’ala
Hikmah ibadah umroh dan haji yang paling pertama adalah merupakan ibadah kepada Allah Ta’ala. Artinya, ketika seorang hamba menunaikan salah satu dari dua ibadah tersebut, maka pada hakikatnya dia mendekatkan dirinya kepada Allah Ta’ala.
Oleh karena itu, hendaknya setiap muslim yang diberikan kesempatan oleh Allah Azza Wa Jalla untuk menunaikan salah satu dari dua ibadah tersebut, hendaknya ikhlas dan bersungguh-sungguh dalam mengerjakannya.
Dengan begitu, barulah dia akan mendapatkan keutamaan yang disebutkan oleh Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam dalam sabda beliau :
العُمْرَةُ إِلَى العُمْرَةِ كَفَّارَةٌ لِمَا بَيْنَهُمَا، وَالحَجُّ المَبْرُورُ لَيْسَ لَهُ جَزَاءٌ إِلا الجَنَّةُ
“Umroh ke umroh berikutnya merupakan kaffarah (penghapus) bagi dosa-dosa yang dilakukan di antara keduanya, dan haji mabrur tidak ada balasan baginya kecuali surga.” (Diriwayatkan oleh Al-Bukhary dan Muslim).
2. Momen Saling Memberikan Nasehat
Tentu sudah diketahui bersama kalau tempat pelaksanaan ibadah umroh dan haji hanya di satu tempat saja dari seluruh tempat yang ada di dunia ini, yaitu di Makkah Al-Mukarramah. Oleh karena itu, kaum muslimin akan berkumpul dalam satu tempat yang sama ketika melakukan salah satu dari dua ibadah tersebut.
Nah, setiap muslim bisa memanfaatkan momen tersebut untuk saling memberikan nasehat dan manfaat kepada sesama muslim, dan juga menguatkan ikatan persaudaraan mereka sebagai sesama muslim.
3. Manfaat Bagi Orang-Orang Miskin
Ketika menunaikan ibadah haji, kita disyariatkan untuk menyembelih hewan kurban, baik yang sifatnya wajib seperti ketika membayar dam, atau yang sifatnya sunnah seperti berkurban.
Sebagaimana yang diketahui bersama, sebagian dari daging kurban tersebut akan dibagikan kepada orang-orang miskin dan orang-orang yang membutuhkannya. Dengan begitu, ibadah haji merupakan momen untuk berbagi dan memberikan manfaat kepada orang-orang miskin.
4. Sebagai Pengingat Akan Kesamaan Derajat di Antara Kaum Muslimin
Salah satu hikmah ibadah umroh dan haji adalah sebagai pengingat bagi setiap kaum muslimin bahwa tidak ada perbedaan derajat di antara mereka di sisi Allah. Satu-satunya yang membedakan adalah takwa mereka kepada Allah Ta’ala.
Pakaian ihrom yang mereka kenakan tidak berbeda, sama-sama tidak berjahit dan tidak menutup kepala. Baik orang kaya atau miskin, golongan terhormat atau rakyat jelata, semuanya menggunakan pakaian yang sama ketika menunaikan manasik haji atau umroh.
Demikianlah penjelasan mengenai hikmah ibadah umroh dan haji yang bisa dibagikan pada postingan kali ini. Semoga bermanfaat dan menambah ilmu bagi kaum muslimin, serta menjadikan mereka semakin rendah diri di hadapan Allah dan bersifat rendah hati di hadapan hamba-hamba Allah Ta’ala.